Sabtu, 11 Februari 2017

Megawati Mulai Melukai Warga Bangka: Merasa Disamakan dengan Ahok oleh Megawati, Warga Asli Bangka pun Tidak Terima


Lidah memang tidak bertulang. Jika tidak dikendalikan, ia akan liar melukai siapa saia yang dibicarakan. Tidak peduli siapa yang berbicara. Perkataan yang tidak terkontrol apalagi dalam suasana yang masih memanas, terkadang dapat berbalik menimbulkan bencana kepada siapa yang mengeluarkan ucapan. Seperti yang dialami oleh Megawati. Karena perkataannya yang asal ngomong, akhirnya warga Bangka merasa terlukai, hingga akhirnya warga asli Bangka menulis surat yang ditujukan langsung kepada Megawati. Berikut isi surat tersebut.

Yth. Ibu Megawati
JANGAN SAMAKAN KAMI DENGAN AHOK!
KAMI TIDAK BANGGA!

Pernyataan Ibu, yang mengatakan bahwa "kalo ahok mulutnya enggak begitu dia buka orang bangka" sungguh telah melakui hati kami sebagai orang bangka termasuk belitung. Kami adalah orang Melayu yang sangat identik dengan Islam, sehingga tak mungkin kami yang Muslim ini sama dengan ahok! Apalagi sama dengan mulutnya yang "kotor dan jorok" itu Seolah-olah orang bangka & belitung, mulutnya seperti ahok semua "kotor dan jorok" menggunakan kata-kata yang tidak pantas dan tidak patut di depan umum secara terbuka apalagi sebagai pejabat publik.

Padahal orang bangka & belitung sangat terkenal dengan keramahan & kesantunannya. Lihat saja ketika kerusuhan Mei tahun 1998 di sejumlah daerah, bangka & belitung menjadi salah satu daerah yang aman & damai, sehingga banyak WNI keterunan cina tinggal di bangka. Tanya saja ke sejumlah warga pendatang dari seluruh daerah di Indonesia yang pernah menetap di bangka & belitung, apakah kami adalah orang-orang yg bermulut kasar seperti ahok? JAWABANNYA TIDAK SAMA SEKALI!

Adapun kalo orang bangka & belitung itu ceplas- ceplos, itu iya. Maksudnya kami adalah orang yang bicara apa adanya. Kalo A kami akan katakan A, namun bukan berarti dengan bahasa yang "kotor dan jorok" seperti mulut ahok. Karena itu, kami meminta Ibu Megawati mencabut ucapan Ibu mengenai kami. Kami tidak seperti yang Ibu tuduhkan. 
Kami adalah orang melayu yang sangat santun & identik dengan Islam, sehingga tidak mungkin kami yang sangat identik dengan Islam ini bermulut "kotor & jorok seperti ahok. Kalaupun ada, maka itu hanyalah oknum saja. Termasuk ahok itu adalah oknumya. Jadi JANGAN SAMAKAN KAMI DENGAN AHOK! KAMI TIDAK BANGGA!

Kepada teman-teman kami yang juga merupakan pengurus PDIP Babel (Bang Didit Srigusjaya , Bang Adet Mastur , dll) agar dapat disampaikan suara hati kami kepada Ibu Megawati. Terima kasih. Salam,

Sofiyan Rudianto
Warga Asli Bangka Belitung

Sumber: news.beritaislamterbaru.org

Tidak ada komentar:

Posting Komentar